PENCANANGAN IMUNISASI MR WILAYAH PUSKESMAS MERTOYUDAN I DI TK AL HUDA DAN TK AL IKHLAS , 1 AGUSTUS 2017.
Hari pertama di mulainya Kampanye Imunisasi MR di puskesmas Mertoyudan 1. Pencanangan oleh Bpk Camat,,dan di hadiri Muspika,,Ka Ur Kesra Kec,,Ka UPT Diknas Kec,,Ketua Yayasan,,Ka Des,,Tokoh Masyarakat,dan Din Kes Kab Mgl,,
Sebelum acara penyuntikan di mulai di awali dengan pengguntingan pita dan di bacakan doa oleh Tokoh Masyarakat setempat,,
Dukungan yg luar biasa dari Ustadzah dengan balon balon cerianya,,dan orang tua yg dengan antusias sudah mempersiapkan putra putri mereka untuk di ijinkan di lakukan imunisasi.
Penyuntikan perdana oleh Dr Oktora Kunto Edhy MM,,

Pelaksanaan imunisasai MR tersebut dilakukan secara serentak di Pulau Jawa dan mendapatkan dukungan dari berbagai elemen, di antaranya TNI dan kepolisian. Untuk itu, aparat kewilayahan juga diminta proaktif memfasilitasi warganya agar bisa mengikuti imunisasi tersebut.
Untuk diketahui, campak merupakan penyakit menular yang disebabkan virus dengan masa inkubasi 8-13 hari. Gejalanya, yaitu demam, bercak kemerahan pada kulit disertai dengan batuk atau pilek.
Sementara itu, rubella adalah penyakit akut dan ringan yang sering menginfeksi anak dan dewasa muda yang rentan. Penyakit ini bisa menular kepada wanita hamil dan membahayakan janinnya.
Program nasional
Sasaran imunisasi campak (measles) dan rubella digelar pada Agustus-September 2017 ini.
Imunisasi MR ini merupakan program nasional yang dicanangkan tahun ini. Imunisasi MR akan menjangkau sasaran berusia 9-59 bulan serta 60 bulan-15 tahun kurang sehari.
Pemberian imunisasi MR itu dilatarbelakangi banyaknya kasus campak dan rubella yang melanda anak-anak dan remaja di Indonesia. Awalnya, Dinas Kesehatan hanya memberikan imunisasi campak, tetapi kini ditambah dengan rubella.***
Pelaksanaan imunisasai MR tersebut dilakukan secara serentak di Pulau Jawa dan mendapatkan dukungan dari berbagai elemen, di antaranya TNI dan kepolisian. Untuk itu, aparat kewilayahan juga diminta proaktif memfasilitasi warganya agar bisa mengikuti imunisasi tersebut.
Untuk diketahui, campak merupakan penyakit menular yang disebabkan virus dengan masa inkubasi 8-13 hari. Gejalanya, yaitu demam, bercak kemerahan pada kulit disertai dengan batuk atau pilek.
Sementara itu, rubella adalah penyakit akut dan ringan yang sering menginfeksi anak dan dewasa muda yang rentan. Penyakit ini bisa menular kepada wanita hamil dan membahayakan janinnya.
Program nasional
Sasaran imunisasi campak (measles) dan rubella digelar pada Agustus-September 2017 ini.
Imunisasi MR ini merupakan program nasional yang dicanangkan tahun ini. Imunisasi MR akan menjangkau sasaran berusia 9-59 bulan serta 60 bulan-15 tahun kurang sehari.
Pemberian imunisasi MR itu dilatarbelakangi banyaknya kasus campak dan rubella yang melanda anak-anak dan remaja di Indonesia. Awalnya, Dinas Kesehatan hanya memberikan imunisasi campak, tetapi kini ditambah dengan rubella.***
Komentar
Posting Komentar